TUGAS
KEWIRAUSAHAAN
BUSINESS
PLAN
KUE
KERING
TOKO
KUE “LEZATOS”
UNIVERSITAS
ESA UNGGUL
Dibuat
Oleh :
Fina
Rizky Amelia
2013-12-101
Dosen
: Andi Hidayat Muhmin
Fakultas
Ekonomi
BAB I
Pendahuluan
A.
Latar
Belakang
Pada saat ini tantangan dan hambatan yang dihadapi
oleh dunia usaha semakin besar. Salah satunya kegiatan yang pesat
perkembangannya adalah kegiatan jual-beli (dagang). Khususnya dalam bidang
usaha makanan. Persaingan terjadi semakin ketat hal ini ditandai dengan
banyaknya usaha dagang yang menerapkan berbagai strategi untuk mempertahankan
kelangsungan usahanya. Salah satu bentuk usaha dagang yang masih bertahan di
tengah persaingan usaha dagang yakni usaha dalam penjualan makanan khususnya
kue basah atau kue kering.
Usaha ini bermula dari keinginan kami untuk menjadi
seorang pengusaha dan mempunyai pendapatan pribadi. Selain itu kami juga
menyukai makanan-makanan yang akan kami juga menyukai makanan-makanan yang akan
kami produksi. Sehingga jika kami membuat makanan tersebut kami bisa membuat
selera yang kami inginkan dan juga bisa memperkecil pengeluaran.
Makanan-makanan yang akan kami produksi ini sudah tidak asing bagi masyarakat
umum sehingga memudahkan kami untuk mempromosikan atau mengenalkan produk kami
kepada masyarakat.
Selama ini masih banyak orang yang berfikiran bahwa
kue kering adalah salah satu jenis sajian yang hanya ada pada saat hari raya
dan acara khusus lainnya. Oleh sebab itu tidak mengherankan jika melihat
sebagian kalangan masyarakat menganggap bahwa usaha kue kering itu sebagai
usaha yang musiman. Karena sifatnya musiman maka usaha kue kering tidak dapat
dijadikan sebagai sumber mata pencaharian yang bisa diandalkan setiap tahunnya.
Bukan rahasia lagi, jika bisnis kue memang paling mendulang di saat hari raya
besar. Tetapi jika kita tidak dapat mencermati dan memanfaatkan setiap peluang
usaha yang ada, sekecil apapun usaha itu maka usaha kue kering dapat dijalankan
setiap hari. Dengan adanya kreatifitas dari kita maka usaha yang akan kita
kembangkan tidak akan sia-sia dan terus maju mengikuti perkembangan zaman.
BAB II
Business
Plan
A.
Visi
dan Misi
a.
Visi
Menciptakan usaha
sampingan terbaik dan membentuk jiwa kemandirian.
b.
Misi
·
Memberikan kemudahan dan melayani
kebutuhan kue kering.
·
Menciptakan lapangan pekerjaan.
·
Membangun semangat enterpreneur /
berwirausaha.
·
Terbentuknya usaha sampingan terbaik
yang mengedepankan pelayanan, kenikmatan dan keberkahan.
B.
Identifikasi
Usaha
·
Nama Usaha : Toko Kue Lezatos
·
Pemilik Usaha : Fina Rizky Amelia
·
Alamat Usaha : Jakarta
C.
Ruang
Lingkup Usaha
Usaha ini termasuk usaha kecil yang akan di jual di
daerah jakarta namun seiring berjalannya waktu bisa menjadi usaha besar karena
kalangan manapun bisa menikmati produk kue kering ini terutama pada saat hari
raya lebaran, natal maupun imlek.
BAB III
Analisis
Usaha
A.
Analisis
Usaha
Usaha kami bergerak dalam bidang pembuatan kue
kering karena saya termasuk orang yang senang dalam membuat kue apalagi kue
kering yang kami buat merupakan kue yang berbahan jahe, karena di Indonesia
tanaman jahe bisa kita jumpai dengan mudah dan jahe juga mempunyai khasiat yang
baik bagi tubuh, jadi kami sepakat untuk mengelola jahe sebagai bahan bakunya
biskuit jahe lapis coklat. Ditoko kami tidak hanya menyediakan biskuit jahe
saja tetapi juga banyak terdapat varian kue kering dan kue basah yang kami
sediakan.
Awal dibentuknya usaha ini karena kami dapat melihat
minat masyarakat akan kue kering dengan harga terjangkau.
B.
Keistimewaan
Produk
1) Tempat
produksinya yang bersih dan higenis.
2) Banyaknya
varian produk kue dan rasa yang disajikan.
3) Harga
relatif terjangkau oleh semua kalangan baik kalangan atas ataupun kalangan
menengah.
BAB IV
Deskripsi
Tentang Usaha
A.
Jenis
Usaha
Jenis usaha berupa usaha rumahan yang menjual kue
kering dan kue basah yang lezat dan bergizi dan disajikan dengan berbagai
jenis, diantaranya yaitu :
1) Kue
Nastar
2) Kue
Jahe Lapis Coklat
3) Kue
Kastengel Keju
4) Kue
Kacang
5) Kue
Putri Salju
6) Kue
Coklat
7) Kue
Kering Brownis
B.
Prospek
Usaha
Usaha ini merupakan usaha menengah, kalangan manapun
tahu dengan produk kue kering ini, dalam usaha ini tidak memerlukan banyak
orang karena usaha ini masih kecil-kecilan. Dan juga tidak membutuhkan orang
yang memiliki keahlian khusus atau juru masak. Akan tetapi dibutuhkan sikap
tekun, ulet sabar dan kerja keras.
BAB V
Rencana
Produksi
Bahan yang dibutuhkan bahan dasar
Bahan baku :
Ø 200
gr Mentega
Ø 150
gr Gula halus
Ø ½
sdt Vanili bubuk
Ø 1
Kuning telur
Ø 1
sdm jahe parut bahan ayak
Ø 300
gr tepung terigu protein sedang bahan cokelat oles
Ø 200
gr dark cooking coklat, lelehkan
Ø 1
sdt mentega tawar
Ø 75
ml susu cream
Cara produksi
·
Kocok mentega, gula halus, vanilli
bubuk, kuning telur dan jahe parut hingga lembut. Lalu masukan tepung terigu,
kemudian aduk rata.
·
Masukan adonan kedalam kantong semprot
segitiga, beri cetakan bintang di ujungnya sempritkan bentuk bunga
·
Panggang dalam oven bersuhu 1300 celcius
hingga matang kuning kecoklatan kurang lebih 25 menit, lalu angkat
·
Dinginkan. Oles bagian bawah kue dengan
cokelat oles lalu gabungkan dengan kue yang lain.
·
Segera masukan kedalam toples mika
plastik
BAB VI
Rencana
Pemasaran
A.
Analisis
Persaingan Usaha
Setiap kegiatan untuk memulai usaha harus mengukur kemampuan
terhadap lingkungan atau pesaing yaitu melalui analisis SWOT.
1. Strength
(Kekuatan)
Kekuatan
produk kue kering ini ialah :
Potensi
lain yang dimiliki oleh usaha kue kering ini yaitu penjualan kue kering dari
bahan dasar jahe masih jarang sehingga masih besar kemungkinan usaha ini untuk
menjadi usaha yang cukup besar, bahan produk yang terjamin sehat dan higienis,
mempunyai ciri khas tampilan dan rasa yang berbeda dengan usaha kue kering yang
lainnya yaitu rasa yang bervariasi serta harga yang cukup terjangkau.
2. Weakness
(Kelemahan)
Produknya mudah ditiru, pelanggan yang tidak tetap
(khusus mahasiswa) yang setiap tahunnya selalu berganti.
3. Oppurtunity
(Peluang)
Selain
rasa yang enak dan hargannya yang ekonomis banyak masyarakat lainnya yang
berminat memesan kue di toko kami.
4. Threath
(Ancaman)
Banyaknya
saingan yang namanya sudah lebih melambung, modal yang selalu berubah pada
waktu-waktu tertentu akibat kebijakan ekonomi pemerintah menyebabkan harga
berubah dan perubahan selera konsumen.
B.
Analisis
4P
1) Product
Brand : Toko Kue Kering Lezatos
Quality : Tanpa bahan pengawet
Packing : Toples mika plastik
2) Price
Untuk
harga awal, kue kering di jual langsung kepada konsumen dengan harga Rp.10.000
/ Toples.
3) Promotion
Ø Personal
selling : Pemasaran awal produk kami melalui kantin sekolah, kantin kantor,
supermarket kemudian terus berkembang.
Ø Media
Online : memasarkan produk melalui instagram, path, twitter dan media online
lainnya.
Ø Penjualan
kue ini juga di promosikan dengan cara memberikan bonus kepada para pembeli
yang membeli di atas harga Rp. 100.000,-
4) Place
Tempat
yang dipilih yaitu dirumah sendiri, tepatnya di pinggir jalan raya dan dekat
sekolah karena letaknya yang cukup strategis dan mudah dijangkau masyarakat
(konsumen).
C.
Target
dan Segmentasi Pasar
1. Geografi
Wilayah
yang kami jadikan target yaitu wilayah jabodetabek, alasan memilih wilayah ini
karena bahan-bahan untuk membuat produk ini mudah ditemukan dan terjangkau bila
untuk pembelanjaan online atau bisa di ambil langsung di tempat.
2. Demografi
Berdasarkan
demografi, secara pasar kami setuju pada kalangan siswa, masyarakat dan
lingkungan sekitar perumahan dan di pinggiran jalan dengan membuka toko kue
kering untuk mempermudah kami memperoleh informasi pasar.
D.
Strategi
Pemasaran
a)
Perkenalkan
Bisnis
Produk
yang kami tawarkan merupakan makanan yang lezat, bergizi dan menyehatkan dengan
harga yang terjangkau dengan bentuk dan jenis kue yang bermacem-macem. Produk
ini bernama “Biskuit Jahe Lapis Coklat” yaitu kue kering yang bahan dasarnya
menggunakan jahe dan dilapisi oleh coklat. Selain biskuit jahe lapis coklat,
toko kami juga menyediakan berbagai macam kue kering yang enak.
b)
Membangun
jaringan dengan usaha lain yang dapat mendukung bisnis
Memiliki
produk kue kering berbahan baku seperti terigu, telur, mentega, baking powder,
garam, gula pasir dan coklat. Oleh karena itu biskuit jahe lapis coklat berniat
bekerja sama pada perusahaan-perusahaan yang menyediakan produk kue kering demi
meningkatkan kualitas produk.
c)
Menciptakan
inovasi pada desain yang ditawarkan Toko kami menyediakan berbagai macam kue
kering
Produk
kue kering kali ini yang pertama yaitu kue kering dengan bahan dasar jahe
dengan lapisan coklat dan rasa yang dapat di sesuaikan dengan selera.
d)
Meningkatkan
kualitas pelayanan
Menyediakan
website atau akun untuk wadah para konsumen memberikan saran atas produk yang
dibuat oleh Toko Kue Lezatos
e)
Media
Pemasaran
Kami
akan mempromosikan produk kami melalu media sosial seperti instagram, path,
twitter, face to face serta media lainnya.
BAB VII
Rencana
Permodalan
A.
Biaya
Awal
|
Toko Kue
"Lezatos"
|
|||||
|
Biaya
Variabel (Variabel Cost) / Pengeluaran Sehari
|
|||||
|
No
|
Keterangan
|
Satuan
|
Banyaknya
|
Harga/Satuan
|
Jumlah
|
|
1
|
Tepung
Terigu
|
kg
|
5
|
Rp
8.000
|
Rp
40.000
|
|
2
|
Telur
|
Butir
|
25
|
Rp
1.500
|
Rp
37.500
|
|
3
|
Vanili
|
Botol
|
3
|
Rp
5.000
|
Rp
15.000
|
|
4
|
Dark
Cooking Chocolate
|
Kg
|
10
|
Rp
25.000
|
Rp
250.000
|
|
5
|
Mentega
|
Kg
|
3
|
Rp
10.000
|
Rp
30.000
|
|
6
|
Jahe
|
Kg
|
2
|
Rp
5.000
|
Rp
10.000
|
|
7
|
Gula
|
Kg
|
5
|
Rp
15.000
|
Rp
75.000
|
|
8
|
Mentega
Tawar
|
Pack
|
3
|
Rp
8.000
|
Rp
24.000
|
|
9
|
Susu
|
pack
|
4
|
Rp
10.000
|
Rp
40.000
|
|
10
|
Gas
|
|
1
|
Rp
18.000
|
Rp
18.000
|
|
11
|
Toples Mika
Kecil
|
Lusin
|
2
|
Rp
45.000
|
Rp
90.000
|
|
Total Biaya
Variabel
|
Rp
629.500
| ||||
|
Toko Kue
"Lezatos"
|
|||||
|
Biaya Tetap
(Fixed Cost) / Modal Awal
|
|||||
|
No
|
Keterangan
|
Satuan
|
Banyaknya
|
Harga/Satuan
|
Jumlah
|
|
1
|
Etalase
|
|
1
|
Rp 3.000.000
|
Rp 3.000.000
|
|
2
|
Kompor Gas
|
Unit
|
1
|
Rp 500.000
|
Rp 500.000
|
|
3
|
Tabung Gas
|
Unit
|
1
|
Rp 150.000
|
Rp 150.000
|
|
4
|
Regulator & Selang
|
Buah
|
1
|
Rp 80.000
|
Rp 80.000
|
|
5
|
Mixer
|
Buah
|
1
|
Rp 2.000.000
|
Rp 2.000.000
|
|
6
|
Timbangan Kue
|
Buah
|
1
|
Rp 500.000
|
Rp 500.000
|
|
7
|
Oven
|
Buah
|
1
|
Rp 2.000.000
|
Rp 2.000.000
|
|
8
|
Loyang
|
Buah
|
1
|
Rp 30.000
|
Rp 30.000
|
|
9
|
Cetakan Bentuk Bintang / Bulan
|
Buah
|
2
|
Rp 5.000
|
Rp 10.000
|
|
10
|
Kantong Semprot Segitiga
|
Lembar
|
2
|
Rp 10.000
|
Rp 20.000
|
|
11
|
Lap Tangan
|
Buah
|
1
|
Rp 7.500
|
Rp 7.500
|
|
12
|
Gelas Takar
|
Buah
|
1
|
Rp 20.000
|
Rp 20.000
|
|
13
|
Sendok
|
Lusin
|
1
|
Rp 20.000
|
Rp 20.000
|
|
14
|
Baskom
|
Buah
|
1
|
Rp 15.000
|
Rp 15.000
|
|
15
|
Air + Listrik
|
|
|
Rp 150.000
|
Rp 1.000.000
|
|
16
|
Biaya Gaji
|
|
3
|
Rp 1.000.000
|
Rp 3.000.000
|
|
Total Biaya Tetap
|
Rp
12.352.500
|
||||
A.
Harga
Per unit
Harga jual 1 toples kue
kering Rp.10.000,-
Target penjualan kue
kering per hari adalah toples.
B.
Modal
Awal
Total biaya awal = Rp.
629.500 + Rp. 12.352.500 = Rp. 12.982.000,-
C.
Analisis
Keuntungan
Waktu berjualan yaitu
hari senin s/d minggu. Berikut adalah rinciannya :
-
Pendapatan Harian = Rp. 10.000 x 15 Toples = Rp. 150.000,-
-
Pendapatan Bulanan = Rp. 150.000 x 30 Hari = Rp. 4.500.000,-
Jika
diasumsikan penjualan 1 tahun konstan, maka :
Pendapatan yang akan di capai = Rp.
4.500.00 ,- x 12 = Rp. 54.000.000 ,-
Dan dengan biaya produksi = Rp.
629.500,- x 12 = Rp. 7.554.000,-
Maka laba kotor yang akan dicapai dalam
1 tahun adalah
Rp.54.000.000 – Rp. 7.544.000 = Rp. 46.456.000,-
D.
Pengembalian
Modal
Total modal awal :
Keuntungan perbulan
Rp. 12.982.000 : Rp.
4.500.000 = 2 Bulan 7 Hari
BAB VIII
Resiko
Resiko
yang mungkin terjadi dalam usaha yaitu mutu dari bahan yang di peroleh bisa
saja memiliki kualitas rendah atau rusak karena tidak tahan lama sehingga
berdampak juga pada kualitas produk yang dihasilkan dan mengakibatkan
berkurangnya pembeli produk.
BAB IX
Penutup
A.
Kesimpulan
Usaha kue kering ini termasuk usaha yang cukup
menjanjikan karena memiliki peluang bisnis yang menjanjikan memperoleh
keuntungan yang tinggi dengan berbagai macam rasa dan bentuk yang dapat
disesuaikan dengan selera konsumen. Namun semua itu juga harus di sertai dengan
kemampuan membaca peluang yang baik dan management yang baik dan yakinkan bahwa
bisnis apapun yang anda lakukan dapat bersaing dan berkembang sesuai dengan
harapan.
B.
Saran
Agar tidak menimbulkan kegagalan usaha di tengah
jalan, seorang wirausaha harus memiliki rencana dan memperhatikan secara
maksimal rencana tersebut agar usaha berkembang dengan cepat serta tetap
menjaga kualitas dan kreatifitas untuk menarik perhatian para konsumen untuk
membeli produk tersebut.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar